Buser.co.id
    • Home
    • Berita
    • Bisnis
    • Bola
    • Entertainment
    • Health
    • Lifestyle
    • Otomotif
    • Properti
    • Tekno
    • Travel
    No Result
    View All Result
    • Home
    • Berita
    • Bisnis
    • Bola
    • Entertainment
    • Health
    • Lifestyle
    • Otomotif
    • Properti
    • Tekno
    • Travel
    No Result
    View All Result
    Buser.co.id
    No Result
    View All Result
    Home Otomotif

    Alasan Penjualan Mobil Malaysia Melampaui Indonesia Menurut Gaikindo

    Habibi Kurniawan by Habibi Kurniawan
    August 9, 2025
    in Otomotif
    0
    Alasan Penjualan Mobil Malaysia Melampaui Indonesia Menurut Gaikindo
    0
    SHARES
    0
    VIEWS
    Share on FacebookShare on Twitter

    Penjualan mobil baru di Malaysia telah menunjukkan kinerja yang lebih baik dibandingkan Indonesia pada tahun ini, meskipun Malaysia memiliki populasi yang jauh lebih kecil. Faktor-faktor seperti dukungan pemerintah dan biaya kepemilikan yang lebih rendah menjadi penyebab utama di balik peningkatan ini.

    Di kuartal kedua tahun ini, penjualan mobil di Malaysia mencapai 183.366 unit, sementara Indonesia dengan populasi yang hampir sepuluh kali lipat hanya mencatat 169.578 unit. Data ini menarik perhatian karena menunjukkan dinamika pasar otomotif di kedua negara yang berbeda secara signifikan.

    Yohannes Nangoi, Ketua Umum Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), menjelaskan bahwa kondisi ini dipengaruhi oleh perbedaan dalam kebijakan perpajakan yang ada. Di Indonesia, pajak tahunan yang dibebankan kepada pemilik mobil jauh lebih tinggi dibandingkan di Malaysia.

    Misalnya, untuk kendaraan populer seperti Toyota Avanza, pemilik di Indonesia harus membayar pajak tahunan sekitar Rp4 juta. Sedangkan di Malaysia, pajak untuk kendaraan yang sama hanya sekitar Rp385 ribu, jelas perbedaan yang mencolok.

    Analisis Perbedaan Kebijakan Pajak antara Malaysia dan Indonesia

    Pajak tahunan yang rendah telah mendorong masyarakat di Malaysia untuk memiliki dan memperbarui kendaraan mereka meskipun kondisi ekonomi sedang tidak stabil. Menurut Nangoi, faktor perpajakan di Indonesia masih belum seimbang dibandingkan dengan Malaysia.

    “Dalam hal perpajakan, kami kalah dari Malaysia,” ungkap Nangoi. Ia menambahkan bahwa jika dihitung dalam jangka waktu lima tahun, perbedaan jumlah yang dibayarkan menjadi sangat signifikan.

    Nangoi juga menyoroti bahwa pemerintah Malaysia masih terus memberikan insentif pajak bagi pembelian mobil baru sejak tahun 2020. Hal ini semakin memperkuat minat masyarakat untuk memiliki kendaraan pribadi.

    Di sisi lain, pemerintah Indonesia pernah memberikan insentif serupa pada tahun 2021 untuk mendorong penjualan otomotif di tengah krisis pandemi. Namun, insentif tersebut bersifat sementara, dan kemudian pasar mobil di Tanah Air mengalami penurunan yang signifikan.

    “Ketika Thailand menghentikan insentif, penjualan pasti turun. Indonesia mengalami hal serupa,” tambahnya.

    Meski Begitu, Indonesia Masih Memimpin Pasar Otomotif ASEAN

    Meskipun ada tantangan, Indonesia tetap menjadi negara dengan penjualan mobil baru terbesar di Asia Tenggara pada semester pertama tahun ini. Dalam data terbaru, penjualan mobil di Indonesia capai 374.740 unit, sedikit lebih tinggi dibanding Malaysia yang berada di angka 373.636 unit.

    “Hingga akhir Juni, penjualan di Malaysia terdata sekitar 373 ribu unit sementara Indonesia mencapai 374 ribu unit,” jelas Nangoi. Ia menekankan bahwa Indonesia masih memegang posisi teratas dalam hal penjualan mobil di wilayah ASEAN.

    Ini menunjukkan bahwa meskipun ada pergeseran dalam penjualan antara kedua negara, Indonesia masih memiliki peluang besar untuk mempertahankan dominasinya dalam industri otomotif.

    Namun, tantangan yang dihadapi Indonesia memerlukan perhatian lebih serius dari pemerintah agar dapat menciptakan kebijakan yang lebih mendukung pertumbuhan pasar otomotif ke depannya.

    Secara keseluruhan, kondisi saat ini memberikan gambaran menarik tentang persaingan dalam industri otomotif di Asia Tenggara, di mana masing-masing negara memiliki keunikan dan strategi yang berbeda untuk menarik konsumen.

    Tantangan dan Peluang ke Depan dalam Industri Otomotif

    Tantangan yang dihadapi oleh Indonesia dalam mengoptimalkan penjualan otomotif harus diatasi dengan strategi yang tepat dari pemerintah dan pelaku industri. Kebijakan perpajakan yang lebih bersahabat bisa menjadi solusi untuk menarik lebih banyak pembeli.

    Terlebih lagi, insentif yang berkelanjutan dapat membantu meningkatkan daya beli masyarakat di pasar otomotif. Dalam konteks ini, penting untuk melihat praktik terbaik dari negara-negara lainnya seperti Malaysia, yang berhasil mendorong pertumbuhan industri otomotif dengan kebijakan yang lebih menguntungkan.

    Peluang untuk mengembangkan segmen kendaraan ramah lingkungan dan teknologi otomotif yang lebih canggih juga harus mendapatkan perhatian. Investasi dalam penelitian dan pengembangan teknologi kendaraan listrik, misalnya, akan membuka jalan baru bagi pertumbuhan industri mobil di masa depan.

    Dengan demikian, kolaborasi antara pemerintah, produsen otomotif, serta masyarakat sangat penting untuk menciptakan ekosistem yang mendukung keberlanjutan industri otomotif dalam jangka panjang. Semua pihak harus berupaya bekerja sama dalam menghadapi tantangan yang ada.

    Menghadapi berbagai dinamika ini, Indonesia memiliki potensi yang besar untuk tidak hanya menjadi pemimpin di pasar otomotif ASEAN, tetapi juga menjadi contoh bagi negara lain dalam hal kebijakan otomotif yang efektif dan berorientasi masa depan.

    Tags: AlasanGaikindoindonesiaMalaysiaMelampauiMenurutMobilPenjualan
    Previous Post

    10 Jenis Ikan yang Mengandung Tinggi Merkuri dan Tercemar

    Next Post

    Sukses AgenBRILink Memudahkan Akses Keuangan untuk Petani

    Habibi Kurniawan

    Habibi Kurniawan

    Next Post
    Sukses AgenBRILink Memudahkan Akses Keuangan untuk Petani

    Sukses AgenBRILink Memudahkan Akses Keuangan untuk Petani

    Stay Connected test

    • 23.9k Followers
    • 99 Subscribers
    • Trending
    • Comments
    • Latest
    Lanjutkan Subsidi Motor Listrik Rp7 Juta dari Anggaran Sendiri

    Lanjutkan Subsidi Motor Listrik Rp7 Juta dari Anggaran Sendiri

    July 31, 2025
    Atto 1 Mulai Inden Panjang, Beli di GIIAS 2025 Siap Dikirim Desember

    Atto 1 Mulai Inden Panjang, Beli di GIIAS 2025 Siap Dikirim Desember

    August 14, 2025
    Langkah Pertama Masih Kuasai Box Office

    Langkah Pertama Masih Kuasai Box Office

    August 5, 2025
    Memelihara Singa di Thailand Menyebabkan Keresahan di Masyarakat

    Memelihara Singa di Thailand Menyebabkan Keresahan di Masyarakat

    August 4, 2025
    Butuh 10 Tahun Membangun PLTA, Pengusaha Minta Dukungan Prabowo

    Butuh 10 Tahun Membangun PLTA, Pengusaha Minta Dukungan Prabowo

    0
    Dana Bansos Rp2,1 T Tersimpan di 10 Juta Rekening Tidak Aktif

    Dana Bansos Rp2,1 T Tersimpan di 10 Juta Rekening Tidak Aktif

    0
    Justin Hubner Bergabung dengan Fortuna Sittard Secara Resmi

    Justin Hubner Bergabung dengan Fortuna Sittard Secara Resmi

    0
    Pasar Chatuchak yang Jadi Fenomena Budaya Terkena Penembakan Massal

    Pasar Chatuchak yang Jadi Fenomena Budaya Terkena Penembakan Massal

    0
    Daftar Tempat Wisata di Jabodetabek dengan Promo HUT ke-80 RI

    Daftar Tempat Wisata di Jabodetabek dengan Promo HUT ke-80 RI

    August 15, 2025
    BUMN Danantara Harus Adopsi AI Menurut Telkom, Manusia Bisa Digantikan

    BUMN Danantara Harus Adopsi AI Menurut Telkom, Manusia Bisa Digantikan

    August 15, 2025
    Isuzu Mencatat 969 SPK Selama GIIAS 2025

    Isuzu Mencatat 969 SPK Selama GIIAS 2025

    August 15, 2025
    Madonna Minta Paus Leo Kunjungi Gaza Sebelum Terlambat

    Madonna Minta Paus Leo Kunjungi Gaza Sebelum Terlambat

    August 15, 2025

    Berita Terkini

    Daftar Tempat Wisata di Jabodetabek dengan Promo HUT ke-80 RI

    Daftar Tempat Wisata di Jabodetabek dengan Promo HUT ke-80 RI

    August 15, 2025
    BUMN Danantara Harus Adopsi AI Menurut Telkom, Manusia Bisa Digantikan

    BUMN Danantara Harus Adopsi AI Menurut Telkom, Manusia Bisa Digantikan

    August 15, 2025
    Isuzu Mencatat 969 SPK Selama GIIAS 2025

    Isuzu Mencatat 969 SPK Selama GIIAS 2025

    August 15, 2025
    Madonna Minta Paus Leo Kunjungi Gaza Sebelum Terlambat

    Madonna Minta Paus Leo Kunjungi Gaza Sebelum Terlambat

    August 15, 2025

    Network

    Beritariau
    BitcoinNews
    simplenews
    rs-medikabsd
    upload
    ibnusutowohospital
    ademsari
    dermaluz
    jiexpo
    donghan
    icconsultant
    metroindo
    bentogroup
    gatranews
    kacapatri
    gemilangsukses
    siomom
    situskita
    masyumi
    dapurdia
    baginasipagi
    bacaajadulu
    sukagaming
    sobatsandi
    ragaminspirasi
    salamdokter
    buser
    morindonews
    wordpres
    sigarmas
    infotekno
    metroproperti
    siarandigital
    corinedefarme
    rhinocorp
    cloudmedia
    amornews
    newsbreak
    csms
    newszonamerah
    dutacendana
    mediahub
    ihsg
    diksinews
    publikita
    hostija
    suarakita
    warga
    pyramedia
    eratv
    analisanews
    ayonet
    getkurs
    senjupremium
    ppob-btn
    sekoja
    kasmaranjokowi
    sigmanews
    suarapetirnews
    getjobs
    beritakarya
    sekolahpenerbangan

    Buser.co.id

    Jl. Tanjung Duren Dalam No.18, Grogol Petamburan, Jakarta Barat (11470) +62812 6888 0169 [email protected]

    Follow Us

    Kategori

    Recent Posts

    • Daftar Tempat Wisata di Jabodetabek dengan Promo HUT ke-80 RI
    • BUMN Danantara Harus Adopsi AI Menurut Telkom, Manusia Bisa Digantikan
    • Isuzu Mencatat 969 SPK Selama GIIAS 2025
    • Madonna Minta Paus Leo Kunjungi Gaza Sebelum Terlambat
    • Akhir Pekan Ini Hadirkan Sederet Acara Spesial Kemerdekaan di TRANS7

      Copyright © 2025 buser.co.id - Hak Cipta Dilindungi Undang-Undang buser.co.id.

      No Result
      View All Result
      • Home
      • Berita
      • Bisnis
      • Bola
      • Entertainment
      • Health
      • Lifestyle
      • Otomotif
      • Properti
      • Tekno
      • Travel

      Copyright © 2025 buser.co.id - Hak Cipta Dilindungi Undang-Undang buser.co.id.