Buser.co.id
    • Home
    • Berita
    • Bisnis
    • Bola
    • Entertainment
    • Health
    • Lifestyle
    • Otomotif
    • Properti
    • Tekno
    • Travel
    No Result
    View All Result
    • Home
    • Berita
    • Bisnis
    • Bola
    • Entertainment
    • Health
    • Lifestyle
    • Otomotif
    • Properti
    • Tekno
    • Travel
    No Result
    View All Result
    Buser.co.id
    No Result
    View All Result
    Home Properti

    Alasan Dukun Tidak Dapat Santet Penjajah Belanda Agar Cepat Merdeka

    Habibi Kurniawan by Habibi Kurniawan
    August 18, 2025
    in Properti
    0
    Alasan Dukun Tidak Dapat Santet Penjajah Belanda Agar Cepat Merdeka
    0
    SHARES
    0
    VIEWS
    Share on FacebookShare on Twitter

    Setiap tahun pada tanggal 17 Agustus, Indonesia merayakan hari kemerdekaan dengan penuh semangat dan rasa syukur. Momen penting ini bukan hanya sekadar perayaan, tetapi juga sebagai pengingat akan perjuangan panjang yang dilakukan oleh para pahlawan untuk membebaskan bangsa dari belenggu penjajahan.

    Tentunya, banyak aspek dari sejarah perjuangan ini yang perlu dicermati lebih dalam. Salah satu yang cukup menarik adalah bagaimana kepercayaan masyarakat terhadap hal-hal mistis, seperti dukun dan santet, berperan dalam membentuk pandangan terhadap berbagai keadaan pada masa itu.

    Ketika kita membicarakan dukun, sepertinya tidak adil jika hanya melihatnya dari sudut pandang skeptisisme modern. Dalam konteks sejarah, dukun memiliki peran penting dalam masyarakat, terutama dalam menghadapi ancaman yang tampak tidak berdaya.

    Pemahaman Tentang Dukun dan Santet dalam Masyarakat Indonesia

    Dukun dalam masyarakat Indonesia bukan hanya sekadar penyembuh, tetapi juga dianggap sebagai figur yang memiliki kemampuan untuk memengaruhi takdir seseorang. Banyak orang yang percaya bahwa dukun dapat membawa keberuntungan atau malapetaka melalui praktik santet.

    Kepercayaan ini seringkali didukung oleh berbagai ritual dan tradisi yang telah ada turun temurun. Dalam berbagai komunitas, dukun menjadi sosok yang dihormati, dan mereka memiliki pengaruh yang kuat dalam kehidupan sosial masyarakat.

    Penting untuk dicatat bahwa keyakinan akan efektivitas santet tak lepas dari konteks budaya dan lingkungan tempat seseorang berada. Masyarakat yang menganut pemahaman ini sering kali terbuka terhadap hal-hal yang tidak bisa dijelaskan oleh ilmu pengetahuan.

    Analisis Klaud Levi-Strauss tentang Santet dan Dukun

    Claude Levi-Strauss, seorang antropolog terkemuka, memberikan wawasan yang menarik mengenai praktik dukun dan sihir di dalam masyarakat. Menurutnya, efektivitas suatu praktik magis bergantung pada kepercayaan yang ada di antara semua pihak yang terlibat.

    Dari analisisnya, terdapat tiga unsur penting yang harus saling terkait agar praktek tersebut berhasil. Pertama, dukun harus yakin akan kemampuannya; kedua, individu yang menjadi target harus percaya pada dukun; dan ketiga, masyarakat sekitar juga harus mendukung keyakinan tersebut.

    Levi-Strauss mengekspresikan bahwa tanpa adanya jalinan kepercayaan ini, praktik santet cenderung tidak akan berfungsi sebagaimana mestinya. Hal ini menunjukkan betapa pentingnya peran psikologis dalam konteks kepercayaan terhadap dukun dan santet.

    Mengapa Dukun Tidak Memanfaatkan Santet untuk Melawan Penjajah?

    Menariknya, pertanyaan yang muncul adalah mengapa dukun-dukun di Indonesia tidak menggunakan kemampuan santet mereka untuk melawan penjajah Belanda. Jika dukun percaya akan kekuatan mereka, mengapa tidak memanfaatkannya dalam perjuangan melawan penjajahan?

    Analisis berdasarkan “Kompleks Shaman” menyarankan bahwa keyakinan penjajah Belanda pada dukun dan sihir tidak ada. Dalam hal ini, meskipun dukun dan masyarakat Indonesia memiliki kepercayaan kuat, pihak penjajah mungkin tidak mengakui keberadaan dukun sebagai ancaman.

    Bila penjajah tidak percaya pada praktik ini, maka efektivitas santet tidak dapat terwujud. Keyakinan yang hilang dari salah satu pihak akan menciptakan celah yang menyebabkan ritual dukun tidak berjalan semestinya.

    Pentingnya Kepercayaan dalam Praktik Dukun

    Kepercayaan adalah unsur kunci di dalam praktik dukun. Baik dari pihak dukun, pasien, maupun komunitas, semua harus memiliki keyakinan yang sama agar ritual dapat berjalan dengan efektif. Levi-Strauss menegaskan tidak ada satu pun elemen dari “Kompleks Syamanistik” yang dapat diabaikan.

    Apabila salah satu unsur tidak hadir, maka ritual tersebut menjadikan dukun tidak dapat mengobati atau melakukan santet dengan efektif. Ini mendasari mengapa upaya dukun untuk menggunakan kekuatan mereka dalam konteks perjuangan kemerdekaan tidak pernah terjadi.

    Dengan kata lain, meskipun dukun memiliki kekuatan magis yang diyakini bisa membuahkan hasil, kepercayaan dari semua pihak adalah syarat utama untuk mewujudkan keajaiban tersebut.

    Tags: AgarAlasanBelandaCepatDapatDukunMerdekaPenjajahSantetTidak
    Previous Post

    Vietnam Motor Show 2025 Dibatalkan

    Next Post

    Gempa M 6,0 Poso Sebut BMKG Memicu Tsunami Minor

    Habibi Kurniawan

    Habibi Kurniawan

    Next Post
    Gempa M 6,0 Poso Sebut BMKG Memicu Tsunami Minor

    Gempa M 6,0 Poso Sebut BMKG Memicu Tsunami Minor

    Stay Connected test

    • 23.9k Followers
    • 99 Subscribers
    • Trending
    • Comments
    • Latest
    Lanjutkan Subsidi Motor Listrik Rp7 Juta dari Anggaran Sendiri

    Lanjutkan Subsidi Motor Listrik Rp7 Juta dari Anggaran Sendiri

    July 31, 2025
    Veda Ega Dedikasikan Podium Rookies Cup Austria untuk HUT ke-80 Republik Indonesia

    Veda Ega Dedikasikan Podium Rookies Cup Austria untuk HUT ke-80 Republik Indonesia

    August 17, 2025
    Atto 1 Mulai Inden Panjang, Beli di GIIAS 2025 Siap Dikirim Desember

    Atto 1 Mulai Inden Panjang, Beli di GIIAS 2025 Siap Dikirim Desember

    August 14, 2025
    5 Faktor Penting Membeli Mobil Baru di GIIAS 2025 Selain Harga

    5 Faktor Penting Membeli Mobil Baru di GIIAS 2025 Selain Harga

    July 29, 2025
    Butuh 10 Tahun Membangun PLTA, Pengusaha Minta Dukungan Prabowo

    Butuh 10 Tahun Membangun PLTA, Pengusaha Minta Dukungan Prabowo

    0
    Dana Bansos Rp2,1 T Tersimpan di 10 Juta Rekening Tidak Aktif

    Dana Bansos Rp2,1 T Tersimpan di 10 Juta Rekening Tidak Aktif

    0
    Justin Hubner Bergabung dengan Fortuna Sittard Secara Resmi

    Justin Hubner Bergabung dengan Fortuna Sittard Secara Resmi

    0
    Pasar Chatuchak yang Jadi Fenomena Budaya Terkena Penembakan Massal

    Pasar Chatuchak yang Jadi Fenomena Budaya Terkena Penembakan Massal

    0
    Miss Palestina Ikut Berkompetisi di Miss Universe untuk Pertama Kalinya

    Miss Palestina Ikut Berkompetisi di Miss Universe untuk Pertama Kalinya

    August 21, 2025
    Gempa Mengguncang Bekasi, BMKG Ungkap Pemicunya

    Gempa Mengguncang Bekasi, BMKG Ungkap Pemicunya

    August 21, 2025
    10 Negara Pertama Yang Langsung Akui RI Merdeka Setelah Palestina-Vatikan

    10 Negara Pertama Yang Langsung Akui RI Merdeka Setelah Palestina-Vatikan

    August 21, 2025
    Dikira Hanya Rojali dan Rohana, Ini Jumlah Kendaraan Terjual di GIIAS

    Dikira Hanya Rojali dan Rohana, Ini Jumlah Kendaraan Terjual di GIIAS

    August 21, 2025

    Berita Terkini

    Miss Palestina Ikut Berkompetisi di Miss Universe untuk Pertama Kalinya

    Miss Palestina Ikut Berkompetisi di Miss Universe untuk Pertama Kalinya

    August 21, 2025
    Gempa Mengguncang Bekasi, BMKG Ungkap Pemicunya

    Gempa Mengguncang Bekasi, BMKG Ungkap Pemicunya

    August 21, 2025
    10 Negara Pertama Yang Langsung Akui RI Merdeka Setelah Palestina-Vatikan

    10 Negara Pertama Yang Langsung Akui RI Merdeka Setelah Palestina-Vatikan

    August 21, 2025
    Dikira Hanya Rojali dan Rohana, Ini Jumlah Kendaraan Terjual di GIIAS

    Dikira Hanya Rojali dan Rohana, Ini Jumlah Kendaraan Terjual di GIIAS

    August 21, 2025

    Network

    Beritariau
    BitcoinNews
    simplenews
    rs-medikabsd
    upload
    ibnusutowohospital
    ademsari
    dermaluz
    jiexpo
    donghan
    icconsultant
    metroindo
    bentogroup
    gatranews
    kacapatri
    gemilangsukses
    siomom
    situskita
    masyumi
    dapurdia
    baginasipagi
    bacaajadulu
    sukagaming
    sobatsandi
    ragaminspirasi
    salamdokter
    buser
    morindonews
    wordpres
    sigarmas
    infotekno
    metroproperti
    siarandigital
    corinedefarme
    rhinocorp
    cloudmedia
    amornews
    newsbreak
    csms
    newszonamerah
    dutacendana
    mediahub
    ihsg
    diksinews
    publikita
    hostija
    suarakita
    warga
    pyramedia
    eratv
    analisanews
    ayonet
    getkurs
    senjupremium
    ppob-btn
    sekoja
    kasmaranjokowi
    sigmanews
    suarapetirnews
    getjobs
    beritakarya
    sekolahpenerbangan

    Buser.co.id

    Jl. Tanjung Duren Dalam No.18, Grogol Petamburan, Jakarta Barat (11470) +62812 6888 0169 [email protected]

    Follow Us

    Kategori

    Recent Posts

    • Miss Palestina Ikut Berkompetisi di Miss Universe untuk Pertama Kalinya
    • Gempa Mengguncang Bekasi, BMKG Ungkap Pemicunya
    • 10 Negara Pertama Yang Langsung Akui RI Merdeka Setelah Palestina-Vatikan
    • Dikira Hanya Rojali dan Rohana, Ini Jumlah Kendaraan Terjual di GIIAS
    • Kereta Lintas Timur Jakarta Kembali Normal Setelah Terhenti Karena Gempa

      Copyright © 2025 buser.co.id - Hak Cipta Dilindungi Undang-Undang buser.co.id.

      No Result
      View All Result
      • Home
      • Berita
      • Bisnis
      • Bola
      • Entertainment
      • Health
      • Lifestyle
      • Otomotif
      • Properti
      • Tekno
      • Travel

      Copyright © 2025 buser.co.id - Hak Cipta Dilindungi Undang-Undang buser.co.id.