Mantan Menteri Keuangan Sri Mulyani memiliki kekayaan yang menarik perhatian publik, dengan total nilai mencapai Rp92,8 miliar. Dalam laporan harta kekayaannya, ia hanya mencantumkan satu unit mobil, Toyota Kijang Innova Zenix keluaran 2024 yang harganya ditaksir Rp638,9 juta dan diklaim sebagai hasil usaha sendiri.
Selain mobil, laporan tersebut juga menunjukkan bahwa Sri Mulyani memiliki beberapa aset transportasi lainnya, termasuk dua sepeda motor skutik dan satu motor gede. Penjelasan lebih lanjut mengenai aset-aset ini memberikan gambaran yang jelas tentang kekayaannya yang beragam.
Rincian Aset dan Kekayaan Sri Mulyani yang Menarik Perhatian
Dalam laporannya, Sri Mulyani memiliki dua unit skutik, yaitu Honda Scoopy dan Honda PCX masing-masing tahun 2022. Honda Scoopy ditaksir seharga Rp18 juta, sementara Honda PCX dihargai Rp26 juta. Selain itu, motor gede yang dimiliki adalah Honda Rebel CMX500 keluaran 2019 dengan nilai Rp100 juta.
Aset terbesar yang dimiliki Sri Mulyani adalah tanah dan bangunan dengan nilai sekitar Rp49,5 miliar. Selain itu, ia juga memiliki harta bergerak lainnya yang bernilai Rp391,7 juta dan surat berharga sebesar Rp34,9 miliar.
Kekayaan bersihnya, setelah dikurangi hutang sebesar Rp9,3 miliar, berada di angka Rp92,8 miliar. Ini menunjukkan betapa stabilnya kondisi keuangannya meskipun sudah meninggalkan jabatan sebagai menteri keuangan.
Transisi Jabatan dan Pengunduran Diri yang Berkesan
Setelah resmi mengundurkan diri, Sri Mulyani melakukan serah terima jabatan dengan Menteri Keuangan baru, Purbaya Yudhi Sadhewa, di Kementerian Keuangan. Dalam seremoni tersebut, ia tampak emosional dan meminta agar ruang privasinya dihormati sebagai warga sipil biasa.
Pengunduran dirinya merupakan bagian dari reshuffle kabinet yang dilakukan setelah unjuk rasa masyarakat terkait kondisi pemerintahan. Situasi ini menambah warna dalam perjalanan karirnya yang panjang dan penuh tantangan.
Sri Mulyani juga meminta maaf atas kesalahan yang mungkin dilakukan selama menjabat. Momen tersebut menunjukkan sikap rendah hati dan kesadaran akan tanggung jawab yang diembannya selama ini.
Dampak dan Reaksi Publik terhadap Pengunduran Diri Sri Mulyani
Pengunduran Sri Mulyani secara langsung berpengaruh pada dinamika politik dan ekonomi di Indonesia. Masyarakat merespons dengan berbagai reaksi, baik positif maupun negatif. Beberapa melihat ini sebagai langkah yang tepat, sementara yang lain merasa kehilangan sosok pemimpin yang dianggap bijaksana dalam mengelola keuangan negara.
Reshuffle kabinet ini juga menumbuhkan harapan baru di kalangan masyarakat. Mereka berharap bahwa penggantinya dapat melanjutkan program-program yang telah dirintis dan membawa perubahan yang lebih baik. Purbaya Yudhi Sadhewa diharapkan mampu menghadapi tantangan ekonomi yang kompleks di masa mendatang.
Sri Mulyani meninggalkan jejak yang mendalam dalam sejarah keuangan Indonesia. Kontribusinya dalam perekonomian, terutama di sektor perpajakan dan penganggaran, akan selalu dikenang. Publik berharap agar penggantinya dapat mempertahankan dan meningkatkan prestasi yang telah diraih sebelumnya.