Di era modern ini, banyak orang terbiasa menyimpan stok makanan untuk jangka waktu lama. Hal ini dilakukan agar tidak perlu bolak-balik ke pasar atau supermarket setiap kali butuh bahan makanan.
Namun, seringkali kita tidak menyadari bahwa beberapa makanan dapat tetap aman dikonsumsi meskipun telah melewati tanggal kedaluwarsa yang tertera pada kemasan. Dengan pengetahuan yang tepat, kita bisa menghindari pemborosan.
Dalam banyak kasus, tanggal kedaluwarsa lebih berkaitan dengan kualitas rasa dan tekstur daripada keamanan. Oleh karena itu, makanan tertentu masih layak dimakan setelah batas waktu tersebut.
Pelajari Makanan yang Masih Aman Setelah Lewat Tanggal Kedaluwarsa
Beberapa jenis makanan sebenarnya dapat bertahan lebih lama dari yang diperkirakan. Selama kemasan tidak terbuka dan disimpan dalam kondisi yang baik, banyak makanan masih aman untuk dikonsumsi.
Berikut adalah daftar makanan yang bisa dimanfaatkan meskipun sudah melewati tanggal kedaluwarsa. Dengan mengetahui informasi ini, kamu dapat mengelola stok makanan dengan lebih baik.
Hal yang perlu diperhatikan adalah selalu memeriksa kondisi fisik makanan sebelum mengonsumsinya. Jika ada tanda-tanda kerusakan, sebaiknya jangan diambil risiko dengan mengonsumsinya.
Makanan yang Tetap Layak Konsumsi Meski Sudah Expired
Beberapa makanan yang bisa dimakan walaupun sudah lewat tanggal kedaluwarsa termasuk sereal. Sereal yang belum dibuka bisa bertahan hingga enam hingga delapan bulan setelah batas waktu tersebut.
Bagi sereal yang sudah dibuka, umumnya tetap aman dikonsumsi selama empat hingga enam bulan. Namun, sereal yang telah dimasak sebaiknya dihabiskan dalam waktu empat hingga lima hari ketika disimpan di dalam kulkas.
Pasta adalah makanan lain yang memiliki ketahanan cukup baik. Pasta kering, seperti spaghetti atau macaroni, bisa menopang umur simpan satu hingga dua tahun setelah tanggal kedaluwarsa, asalkan kemasan masih utuh.
Konsumsi Aman untuk Makanan Kalengan dan Telur
Makanan kalengan juga memiliki ketahanan yang luar biasa. Kebanyakan makanan kaleng masih dapat dimakan selama satu hingga dua tahun setelah kedaluwarsa, kecuali untuk makanan berbasis asam tinggi seperti tomat.
Untuk daging kalengan, seperti kornet, masa simpan bisa mencapai dua hingga lima tahun. Ini menunjukkan bahwa makanan kalengan adalah pilihan yang baik untuk disimpan dalam waktu lama.
Telur yang disimpan dengan baik di dalam kulkas bisa bertahan sampai hampir 70 hari, meskipun banyak orang cenderung menyimpan telur tanpa banyak memperhatikan tanggal kedaluwarsanya.
Memanfaatkan Yogurt, Roti, dan Cokelat Setelah Kedaluwarsa
Yogurt juga merupakan pilihan yang baik. Terutama yogurt tanpa rasa, bisa tetap layak dikonsumsi satu hingga tiga minggu setelah tanggal kedaluwarsa jika disimpan dengan benar.
Roti biasanya akan keras setelah melewati tanggal kedaluwarsa, tetapi masih dapat dimakan selama tidak terdapat jamur. Untuk memperpanjang umur simpan, roti sebaiknya disimpan di dalam kulkas atau freezer.
Selanjutnya, cokelat juga menjadi salah satu makanan yang bisa bertahan lama. Jika kemasan masih utuh, cokelat dapat dikonsumsi hingga dua tahun setelah dibeli. Hal ini membuat cokelat menjadi cemilan yang aman untuk disimpan dalam jangka waktu yang panjang.
Dengan mengetahui berbagai jenis makanan yang masih bisa dikonsumsi setelah tanggal kedaluwarsa, kamu dapat lebih bijaksana dalam mengatur persediaan makanan di rumah. Sebagai langkah bijak, hindari langsung membuang makanan hanya karena kedaluwarsanya sudah dekat.
Penting untuk memeriksa kondisi makanan terlebih dahulu sebelum memutuskan untuk membuangnya. Dengan cara ini, kaubisa mengurangi pemborosan dan juga berkontribusi pada pelestarian lingkungan dengan mengurangi limbah makanan.
