Mantan kapten tim Manchester United, Nemanja Matic, dilaporkan akan bergabung dengan kapten Timnas Indonesia, Jay Idzes, di klub Serie A, Sassuolo. Kabar ini disampaikan oleh seorang ahli transfer terkemuka, yang mengungkapkan bahwa Matic telah mencapai kesepakatan untuk bergabung dengan klub tersebut.
Matic yang sebelumnya bermain untuk Olympique Lyon, kini dikonfirmasi telah setuju untuk bergabung dengan Sassuolo selama satu tahun ke depan. Keputusan ini diambil setelah Matic meninggalkan Lyon, di mana ia memutuskan untuk kembali ke kompetisi Serie A yang selalu menjadi bagian dari impian karirnya.
Menurut laporan, setelah meninggalkan Lyon, Matic menilai peluang di Sassuolo sangat menarik. Dia mengharapkan dapat memberikan kontribusi signifikan bagi tim yang sedang berupaya meningkat performanya di liga Italia.
Perjalanan Karir Matic sebelum Bergabung dengan Sassuolo
Nemanja Matic memulai karir profesionalnya di Serbia sebelum pindah ke Eropa Barat. Ia dikenal luas ketika membela Chelsea di Premier League, di mana ia memperoleh sejumlah gelar juara dan menjadi bagian penting dari tim.
Dari tahun 2017 hingga 2022, Matic menjadi salah satu andalan Manchester United. Statusnya sebagai wakil kapten menunjukkan besarnya kepercayaan yang diberikan tim kepadanya di lapangan, serta kemampuannya dalam memimpin rekan-rekan setim.
Setelah meninggalkan Manchester United, Matic menjalani satu musim bersama AS Roma yang juga merupakan pengalaman berharga dalam dunia sepakbola. Perjalanan karirnya berlanjut ke Liga Prancis di mana ia membela Rennes dan Lyon, memperkaya pengalamannya dalam berbagai liga sepakbola top Eropa.
Ambisi Sassuolo dan Pengaruh Matic
Sassuolo sebagai klub yang baru-baru ini terpuruk berambisi untuk membangun tim yang lebih kompetitif menjelang musim baru. Mereka berharap kehadiran pemain berpengalaman seperti Matic dapat membantu meningkatkan performa tim dan menjauh dari zona degradasi.
Dengan Matic bergabung, Sassuolo mendapatkan kekuatan di lini tengah sekaligus pengalaman yang sangat dibutuhkan. Tim ini juga memprioritaskan pembangunan squad yang solid untuk menghadapi tantangan di Serie A.
Jay Idzes, kapten Timnas Indonesia yang merupakan rekrutan baru Sassuolo, diharapkan bisa menjadi partner yang baik bagi Matic. Rekrutmen Idzes sebagai pemain termahal tim menunjukkan ambisi manajemen untuk memperkuat skuad dan bersaing di liga.
Matic dan Harapannya di Sassuolo
Matic mengungkapkan harapan untuk dapat berkontribusi tidak hanya sebagai pemain tetapi juga sebagai mentor bagi pemain muda di tim. Ia percaya pengalaman yang dimiliki bisa membantu para pemain lainnya beradaptasi dengan ketatnya kompetisi Serie A.
Seiring berjalannya waktu, Matic berusaha membangun chemistry dengan Idzes dan rekan-rekan barunya di Sassuolo. Dia ingin memastikan semua pemain bisa saling mendukung dalam mencapai tujuan bersama dan menjaga performa tim tetap konsisten.
Selain itu, Matic berharap bisa kembali menemukan bentuk permainan terbaiknya di liga Italia. Dengan motivasi tinggi dan gairah yang menyala untuk berkompetisi, harapan akan meningkatkan performa individu serta tim diyakini dapat terwujud di Sassuolo.